Korban Jatuhnya Egyptair Ms804 Mulai Diidentifikasi Di Kairo
Kairo - Pencarian puing pesawat maskapai EgyptAir MS804 yang jatuh di Laut Mediterania berujung temuan potongan badan manusia. Sejumlah pecahan badan itu telah datang di Kairo, Mesir untuk menjalani investigasi DNA.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (24/5/2016), sejumlah kapal dan pesawat yang menyisir perairan sebelah utara Alexandria, Mesir tidak hanya menemukan barang penumpang dan puing pesawat, tapi juga sejumlah pecahan badan manusia. Surat kabar setempat, Al-Ahram menyebut, jaksa keamanan nasional Mesir akan menangani sisi kriminal dalam penyelidikan MS804 ini, termasuk menyidik seluruh puing pesawat dan jasad korban yang ditemukan.
"Ada cukup banyak pecahan badan insan dalam satu kantong jenazah," sebut seorang pejabat keamanan Mesir yang telah melihat potongan badan korban di Kairo, kepada Reuters. Pejabat ini enggan disebut identitasnya sebab tidak berwenang untuk berbicara kepada media.
Potongan badan korban itu disimpan sementara di kamar mayat Zeinhom, Kairo. Selanjutnya, penyidik akan mengambil sampel DNA dari keluarga penumpang dan awak pesawat MS804 kemudian melaksanakan proses identifikasi potongan badan yang telah ditemukan.
Pejabat keamanan Mesir ini tidak menyebut ada berapa pecahan badan korban yang telah ditemukan. Namun media Inggris, Daily Mail, melaporkan ada lebih dari 20 kantong mayat yang diserahkan tim pencari yang gres kembali dari Laut Mediterania, pada Senin (23/5) malam waktu setempat. Satu kantong mayat berisi pecahan badan dari korban yang berbeda.
"Tidak ada badan (korban) yang utuh. Hanya ada potongan tubuh. Mereka tidak dapat dikenali," sebut seorang sumber yang terlibat dalam penyelidikan forensik korban MS804 ini.
"Tapi penting bagi keluarga korban untuk dapat menguburkan keluarga tercinta mereka dan dapat mengunjungi makam mereka, untuk membantu proses berkabung," imbuh sumber tersebut, menyerupai dilaporkan Daily Mail.
Sementara itu, pencarian kotak hitam pesawat jenis Airbus A320 ini masih terus dilakukan, termasuk dengan melibatkan kendaraan selam. Kotak hitam yang berisi rekaman data penerbangan ini sangat penting untuk mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat pada Kamis (19/5) lalu.
Dituturkan penyidik kecelakaan udara Kapten Hani Galal kepada CBC, jikalau rekaman data penerbangan ditemukan utuh, maka kontennya akan dianalisis di Mesir. Namun jikalau ditemukan dalam keadaan rusak dan tidak utuh, maka akan dikirimkan ke luar negeri untuk dianalisis lebih lanjut. (Detik/kabarduniamiliter) Sumber http://kabarduniamiliter.blogspot.com
Seperti dilansir Reuters, Selasa (24/5/2016), sejumlah kapal dan pesawat yang menyisir perairan sebelah utara Alexandria, Mesir tidak hanya menemukan barang penumpang dan puing pesawat, tapi juga sejumlah pecahan badan manusia. Surat kabar setempat, Al-Ahram menyebut, jaksa keamanan nasional Mesir akan menangani sisi kriminal dalam penyelidikan MS804 ini, termasuk menyidik seluruh puing pesawat dan jasad korban yang ditemukan.
"Ada cukup banyak pecahan badan insan dalam satu kantong jenazah," sebut seorang pejabat keamanan Mesir yang telah melihat potongan badan korban di Kairo, kepada Reuters. Pejabat ini enggan disebut identitasnya sebab tidak berwenang untuk berbicara kepada media.
Potongan badan korban itu disimpan sementara di kamar mayat Zeinhom, Kairo. Selanjutnya, penyidik akan mengambil sampel DNA dari keluarga penumpang dan awak pesawat MS804 kemudian melaksanakan proses identifikasi potongan badan yang telah ditemukan.
Pejabat keamanan Mesir ini tidak menyebut ada berapa pecahan badan korban yang telah ditemukan. Namun media Inggris, Daily Mail, melaporkan ada lebih dari 20 kantong mayat yang diserahkan tim pencari yang gres kembali dari Laut Mediterania, pada Senin (23/5) malam waktu setempat. Satu kantong mayat berisi pecahan badan dari korban yang berbeda.
"Tidak ada badan (korban) yang utuh. Hanya ada potongan tubuh. Mereka tidak dapat dikenali," sebut seorang sumber yang terlibat dalam penyelidikan forensik korban MS804 ini.
"Tapi penting bagi keluarga korban untuk dapat menguburkan keluarga tercinta mereka dan dapat mengunjungi makam mereka, untuk membantu proses berkabung," imbuh sumber tersebut, menyerupai dilaporkan Daily Mail.
Sementara itu, pencarian kotak hitam pesawat jenis Airbus A320 ini masih terus dilakukan, termasuk dengan melibatkan kendaraan selam. Kotak hitam yang berisi rekaman data penerbangan ini sangat penting untuk mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat pada Kamis (19/5) lalu.
Dituturkan penyidik kecelakaan udara Kapten Hani Galal kepada CBC, jikalau rekaman data penerbangan ditemukan utuh, maka kontennya akan dianalisis di Mesir. Namun jikalau ditemukan dalam keadaan rusak dan tidak utuh, maka akan dikirimkan ke luar negeri untuk dianalisis lebih lanjut. (Detik/kabarduniamiliter) Sumber http://kabarduniamiliter.blogspot.com
Belum ada Komentar untuk "Korban Jatuhnya Egyptair Ms804 Mulai Diidentifikasi Di Kairo"
Posting Komentar